Jumat, 27 Desember 2024

Mengenal Sahabat Nabi Muhammad SAW : Ummu Aiman (Pengasuh Nabi Muhammad SAW)

 


Kali ini, saya akan membagikan catatan saya tentang sahabiyah (sahabat perempuan) Nabi Muhammad SAW yang dikenal dengan Ummu Aiman. Beliau adalah salah satu dari sahabat nabi yang merupakan Pengasuh Nabi Muhammad SAW, hingga Rasulullah SAW menganggap beliau sebagai ibu kedua.



Profil Ummu Aiman :

Ummu Aiman memiliki nama asli Barakah binti Tsa’labah bin Amr bin Hashan bin Malik bin Salamah bin Amr bin Nu’man. Beliau merupakan sosok perempuan berkulit hitam dan berasal dari negeri Habasyah.

Ummu Aiman merupakan hamba sahaya yang tidak berasal dari keluarga terkemuka. Meski beliau adalah seorang hamba sahaya. Rasullullah SAW mengganggap Ummu Aiman sebagai Ibu keduanya setelah Aminah binti Wahab. 

Disebutkan dalam sebuah hadis bahwa Rasul bersabda:   أم أيمن أمي بعد أمي   

Artinya, "Ummu Aiman adalah ibuku setelah (wafatnya) ibuku" (HR. Ibnu Asakir dan Ibn Atsir).

***


Kenapa dikenal dengan sebutan Ummu Aiman?

Ummu Aiman dikenal sebagai Ummu Aiman karena beliau adalah Ibu dari Aiman bin Ubaid. 

Ummu Aiman menikah dengan Ubaid bin Zaid Al Khazraji, kemudian dikaruniai seorang anak bernama Aiman bin Ubaid. 

Setelah suami Ummu Aiman meninggalRasulullah bersabda dalam hadits mursal riwayat Ibn Sa'd dari Sufyan bin Uqbah: 

  من سره أن يتزوج امرأة من أهل الجنة فليتزوج أم أيمن بركة   

Artinya, "Siapa pun yang gembira menikah dengan perempuan penduduk surga, maka menikahlah dengan Ummu Aiman, Barakah."

Akhirnya Ummu Aiman menikah dengan Zaid bin Haritsah dan dikaruniai anak bernama Usamah bin Zaid.

Kedua putra Ummu Aiman adalah anak yang shaleh dan hebat. 

Putra pertamanya Aiman bin Ubaid meninggal syahid dalam perang Hunain. sedangkan Putra keduanya Usamah bin Zaid merupakan panglima termuda. Usamah bin Zaid pernah menjadi panglima perang saat usianya masih 18 tahun. 

Menjadikan Usamah bin Zaid sebagai panglima perang diusia muda tentu membawa keraguan pada sahabat sahabat nabi yang lainnya, tapi dalam The Great Episodes of Muhammad Saw (Said Ramadhan al-Buthy, 2017) : Rasulullah berkata "Jika kalian meremehkan kepemimpinan Usamah bin Zaid, berarti kalian juga meremehkan kepemimpinan ayahnya sebelumnya. Demi Allah, jiwa kepemimpinan telah terpatri dalam dirinya. Demi Allah, dia orang yang paling aku cintai. Demi Allah, Usamah diciptakan untuk menjadi pemimpin,"

***

Bagaimana Ummu Aiman bisa menjadi Pengasuh Nabi Muhammad SAW?

Ummu Aiman sudah mengenal Nabi Muhammad SAW sejak nabi masih kecil. Ummu Aiman menemani Aminah  (Ibu Nabi Muhammad) dan Nabi Muhammad (saat kecil) berangkat ke Madinah untuk mengunjungi bani Najjar yang merupakan keluarga dari Abdul Muthalib. 

Saat perjalanan tersebut, Aminah sakit dalam perjalanan dan meninggal dunia di Abwa. Saat itulah Nabi Muhammad resmi menjadi yatim piatu. Ditengah duka kehilangan ibundanya, Ummu Aiman tetap setia menemani Rasulullah. 

Sepeninggal Aminah, Rasulullah berada di bawah pengasuhan kakeknya, Abdul Muthalib. Beliau sangat mencintai cucunya, dan Ummu Aiman tetap setia mengasuh Rasulullah sejak Aminah meninggal dunia.

Kehidupan Rasulullah Saw. dan Ummu Aiman terkadang juga diselingi gurauan. 

Dalam hadits riwayat Ibnu Abi Dunya diceritakan bahwa Ummu Aiman datang kepada Rasulullah Saw, lalu terjadi dialog berikut:

   فَقَالَتْ إِنَّ زَوْجِي يَدْعُوكَ قَالَ وَمَنْ هُوَ أَهُوَ الَّذِي بِعَيْنِهِ بياض قالت والله ما بعينه بياض فقال بَلَى إِنَّ بِعَيْنِهِ بَيَاضًا فَقَالَتْ لَا وَاللَّهِ فَقَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ أحد إلا وبعينه بياض   

Artinya: "Ummu Aiman berkata, sesungguhnya suami saya mengundang Anda. Rasulullah pun menjawab, siapa dia? apakah orang yang di matanya ada putih-putihnya?' Ummu Aiman menjawab, Demi Allah, di matanya tidak ada putih-putihnya. Rasul berkata lagi, Iya, sungguh di matanya ada putih-putihnya. Ummu Aiman menimpali, tidak ada, Demi Allah. Kemudian Rasulullah bersabda, tidak ada seorang pun kecuali di matanya ada putih-putihnya.”

***

Kenapa Ummu Aiman menjadi tauladan kita ?

Ummu Aiman adalah sosok wanita yang sabar dan penuh kasih sayang, beliau telah mengasuh Nabi Muhammad SAW. Beliau juga merupakan sosok ibu yang baik untuk kedua anaknya.

Ummu Aiman selain menjadi seorang ibu dan istri yang baik untuk keluarganya, beliau juga merupakan seorang perempuan yang pemberani.

Ummu Aiman senang berjihad bersama Rasulullah SAW. 
Dalam perang Uhud, Ummu Aiman bersama barisan para wanita pemberani ikut serta membatu mengobati orang orang yang terluka dan memberi minum para mujahidin yang membutuhkan air minum (kehausan).
Di Perang Khaibar, Ummu Aiman bersama 20 orang wanita turun ke medan perang bersama pasukan muslimin dan Rasulullah.

Selain pemberani dan penuh kasih sayang. Ummu Aiman adalah seorang wanita yang sangat sabar dan ikhlas. 
Saat perang Mu'tah beliau tidak ikut dalam peperangan. Namun saat perang itu berakhir beliau mendapat kabar bahwa suaminya (Zaid bin Haritsah ra) wafat sebagai syuhada. Mendengar kabar tersebut Ummu Aiman menerima dengan lapang dada, sabar dan mengharap kebaikan dari Allah

Tak berhenti sampai disitu, kehilangan suami tak lantas  membuat Ummu Aiman berhenti membuktikan sabar dan ikhlasnya. Saat Perang Hunain berakhir, beliau menerima kabar duka tentang putra pertamanya yakni Aiman juga meninggal sebagai syuhada. Mendengar hal tersebut, Ummu Aiman tetap bersabar dan mengharap pahala dari Allah SWT. 

Seorang perempuan yang kehilangan anak dan suaminya tetap sabar dan mengharap pahala dari Allah SWT. Ia adalah Ummu Aiman.

Ummu Aiman diberikan umur panjang oleh Allah SWT. Beliau masih hidup saat Rasulullah telah tiada. 

Dalam riwayat dari Anas radhiyallahu anhu berkata
"Abu Bakar ra berkata kepada Umar ra, setelah wafatnya Rasulullah SAW mari kita pergi mengunjungi Ummu Aiman sebgaiman Rasul mengunjungi beliau semasa hidupnya"

Lalu mereka menemuinya dan melihat beliau menangis. 

Mereka bertanya "Apa yang membuat mu menangis? Apa yang disisi Allah lebih baik bagi Rasul-Nya"

Kemudian Ummu Aiman berkata "Aku bukan menangisi beliau karena aku tidak tahu apa yang disisi Allah itu lebih baik baginya shallallahu alaihi wa sallam. 

Akan tetapi aku menangisi beliau, karena wahyu telah terputus dari langit" 

kemudian mereka pun ikut menangis (Ath Thabaqatul Kubra, 2:332-333)

Ummu Aiman menangis karena dengan perginya Rasul maka Al Quran sudah lengkap dan tiada lagi wahyu turun dari Allah pada umat manusia. 

Dijaman Nabi seseorang bisa mengemukakan sebuah perkara untuk meminta solusi atau penyelesaian berdasarkan ridho Allah SWT. namun setelah Rasulullah meninggal maka tugas kita sebagai umat muslim adalah memahami, mengkaji wahyu yang sudah ada. (melaksanakan perintah Allah dan menjauhi laranganNya)

Berdasarkan beberapa sumber, Ummu Aiman ra wafat setelah lima / enam bulan sejak Rasulullah SAW meninggal. (HR Muslim no 2454) 



Wallahu a‘lam.

Semoga rangkuman ini bermanfaat. aamiin. 


Referensi :

Sumber: 

https://islam.nu.or.id/sirah-nabawiyah/ummu-aiman-ibu-kedua-rasulullah-mKF5n

https://islam.nu.or.id/sirah-nabawiyah/ummu-aiman-pengasuh-nabi-yang-dijamin-masuk-surga-GPfKI

https://muslimah.or.id/4799-ummu-aiman-radhiyallahu-anha.html

Sabtu, 21 September 2024

Puasa Daud


Mengenal apa itu puasa daud. Sebagian dari kita pasti sudah pernah mendengar beberapa puasa sunnah bagi umat muslim. 

 

Puasa sunnah diantaranya ada Puasa Senin Kamis, Puasa tiga hari setiap bulan Hijriah, Puasa Bulan Sya'ban, Puasa enam hari di Bulan Syawal serta Puasa sunnah terbaik yang bisa dilakukan adalah Puasa Daud. 

Namun, pernahkah kita mempelajari puasa daud itu apa secara menyeluruh? atau kita hanya puas dengan pandangan bahwa yang penting puasa daud itu puasa yang sehari puasa dan sehari libur.

Kalau belum belajar secara menyeluruh dan ingin belajar lebih jauh, yuk kita belajar bersama. 

Sebelum menilik Puasa Daud itu seperti apa, mari kita belajar tentang siapa yang dulu pertama kali melaksanakan Puasa Daud. Ya, beliau adalah NABI DAUD AS. 

SIAPA NABI DAUD AS ITU ?

 

Nabi Daud AS adalah salah satu nabi dan rasul yang namanya di sebutkan dalam Al Qur'an, beliau terkenal sebagai RAJA yang cerdas, kuat dan pemberani. (Raja yang bergelimang harta dan tahta saja berpuasa, masyaAllah). 

 Nabi Daud AS adalah rasul yang dipercaya oleh Allah SWT untuk menyampaikan kitab Zabur kepada umat manusia. Sebagaimana tercantum dalam Al Qur'an Surah Al Isra ayat  55


https://quran.nu.or.id/al-isra%27/55

Nabi Daud AS sebetulnya bukanlah keturunan raja tetapi beliau diangkat menggantikan Raja Thalut untuk memimpin Bani Israil. 

Mukjizat Nabi Daud AS adalah melunakkan besi, atas ijin Allah SWT, beliau mampu mengubah bentu besi besi yang kokoh menjadi baju besi dan bentuk bentuk lain tanpa media api ataupun peralatan lainnya. Sebagaimana tertulis dalam Al Qur'an surah Saba' ayat 10 

https://quran.nu.or.id/saba%27/10

Setelah mengenal Nabi Daud AS, mari kita masuk ke sejarah Puasa Daud bisa terjadi.

SEJARAH ASAL MULA PUASA DAUD  

 

Dari beberapa literatur, disebutkan bahwa puasa daud ini bermula dari kejadian datangnya dua orang pemuda yang ingin menemui Nabi Daud AS yang saat itu merupakan seorang raja. 

Dua pemuda ini menyampaikan maksud dari kedatangannya. Keduanya sedang berselisih meminta bantuan Nabi Daud AS untuk menyelesaikan masalahnya. Dikisahkan,

Nabi Daud bertanya "Siapa kalian berdua?", lalu mereka menjawab "Janganlah takut, wahai tuanku. aku dan laki laki ini berselisih pendapat, kami datang untuk meminta bantuan engkau dalam memutuskan perselisihan kami dengan cara yang benar"

Lalu Nabi Daud bertanya "Katakan apa masalahnya?"

Lalu laki laki pertama berkata "Saudaraku ini memiliki 99 kambing betina sedangkan aku hanya memiliki satu, namun ia telah mengambilnya dariku. Ia berkata "Berikanlah kepadaku" lalu ia mengambilnya dariku"

Tanpa mendengar argumentasi laki laki kedua, Nabi Daud berkata "Sesungguhnya dia telah berbuat dzalim kepadamu dengan meminta kambingmu untuk ditambahkan menjadi kambingnya. dan seseungguhnya dari kebanyakan orang yang berserakah itu sebagian mereka berbuat dzalim kepada sebagian yang lain kecuali orang orang yang beriman"

Setelah berkata demikian, tiba tiba kedua orang laki laki itu menghilang.

Nabi Daud AS pun menyadari bahwa kedua pemuda itu bukanlah manusia, namun malaikat yang diutus Allah SWT untuk memberinya pelajaran dan pengingat. sebagaimana tertuang dalam Al Quran Surah Shad ayat

 

https://quran.nu.or.id/shad/26

Bagaimana dengan kisahnya ? Kisah 2 laki laki dan nabi daud ini diabadikan oleh Allah SWT sebagai pengingat kita (manusia) dalam surah QS Shaad ayat 21-25 

 

 


 

 

Dalam tafsir Al Quran Hidayatul Insan dijelaskan bahwa kesalahan yang dilakukan Nabi Daud AS tidak perlu disebutkan karena itu kesalahan yang tidak perlu dicari cari. Dari kisah ini kita sadar bahwa Nabi Daud menyadari kekeliruannya dan beliau bertaubat serta bertasbih kepada Allah SWT hingga akhir hayatnya. Nabi Daud AS berpuasa sehari dan berbuka sehari.

Rasulullah SAW bersabda 

 

 

 

https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6227614/puasa-daud-berapa-lama-ini-hadits-dan-keutamaannya

 Dari pelajaran tersebut kita bisa mengambil hikmah tentang kelembutan Allah kepada Nabi Daud AS, tobat yang dilakukan Nabi Daud dan kembalinya Nabi Daud AS pada jalanNya. Kedudukan Nabi Daud yang tinggi di sisi Allah dan keadaan Nabi Daud AS yang lebih baik setelah bertaubat kepada Allah. 

serta hikmah kepada kita, tentang kelembutan Allah SWT terhadap kita makhluknya yang dengan kebesarannya Allah mengijinkan kita mengetahui kisahnya dari Al Quran. Alhamdulillah.

Next, Lanjut ke bagaimana sih tata cara Puasa Daud ?

 

TATA CARA PUASA DAUD

 1. Niat, Niat ini dilakukan di malam hari sebelum fajar terbit seperti halnya tatacara puasa lainnya. Namun jika terlupa karena ini merupakan puasa sunnah boleh niat di pagi hari asalkan belum makan apa apa dan tidak melakukan hal hal yang membatalkan puasa.    

https://bsimaslahat.or.id/pengertian-niat-dan-tata-cara-lengkap-puasa-daud/

2. Makan Sahur, salah satu yang menambah keberkahan adalah makan sahur. selain berpahala makan sahur adalah bentuk syukur kita untuk karunia yang telah Allah SWT beri dalam bentuk tubuh yang sehat dan mampu untuk beribadah, sehingga makan sahur bisa sebagai gambaran komitmen kita memenuhi dan merawat hak tubuh atas diri kita. Apabilah terlambat bangun dan tidak sahur, puasanya tetap sah. 

3. Menahan diri terhadap apapun yang membatalkan puasa, contohnya berhubungan suami istri, makan minum dan hal lainnya yang membatalkan puasa diantara sejak terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari. serta kalau bisa dan harus bisa dilatih untuk tidak bergibah, berdusta dan melakukan hal hal maksiat lainnya.

4. Berbuka, berbuka apabila telah datang waktu berbuka yakni saat Adzan Magrib tiba (atau matahari telah tenggelam)

Semoga keberkahan terlimpah dan tercurah untuk kita semua. 

Terakhir, mengingat Puasa Daud itu adalah puasa yang sehari puasa sehari tidak dan berkelanjutan (terus dilakukan) maka ada yang harus kita ketahui dan penulis rasa penting untuk mengetahuinya adalah tentang hari LARANGAN BERPUASA.

 

KAPAN SIH KITA DILARANG BERPUASA ?

1. Hari Idul Fitri dan Idul Adha ( tanggal 1 syawal dan 10 zulhijah)

 

 https://www.detik.com/jogja/berita/d-7291833/hari-hari-yang-diharamkan-berpuasa-lengkap-dengan-dalilnya

2.  Hari hari Tasyrik (11, 12, 13 Zulhijah)

 

Sekian informasi yang bisa penulis bagikan, semoga bermanfaat. 

Adapun penulis ingin ingatkan, jangan memaksakan diri karena hal yang berlebihan tidak disukai, apalagi berlebihan hingga membahayakan diri dan orang lain atau sekitar. 

Ingat ada sembilan golongan yang boleh tidak berpuasa yakni anak yang belum baligh, orang yang hilang akal sehat, orang sakit, orang tua / lanjut usia (lemah fisik sehingga berpotensi membahayakan diri), orang yang bepergian / musafir lebih dari 84 km, perempuan yang hamil, ibu yang sedang menyusui, ibu nifas dan perempuan haid.

Banyak cara untuk mendapatkan kebaikan di dunia dan akhirat jadi jangan memaksakan diri terhadap apa yang membuat kita menderita apalagi membuat sekitar lebih menderita. Semoga kita semua selalu cukup dan berkah. aamiin

Kesalahan ada pada saya, mohon maaf.

Kebaikan seluruhnya berasal dari Allah SWT.

Terimakasih dan sampai jumpa