Kamis, 09 Februari 2017

Mengenal Penyakit Jantung

PENYAKIT JANTUNG



Jantung adalah sebuah otot yang memompa darah ke seluruh tubuh. Dalam suatu serangan jantung (myocardial infarction), bagian dari otot jantung mati sewaktu tidak mendapatkan darah. Untuk tetap sehat, jantung membutuhkan oksigen dan zat-zat gizi lain yang dibawa oleh darah. Ini didapatkan melalui arteria (pembuluh darah) koroner, yang membungkus bagian luar jantung.

Jantung merupakan organ yang sangat vital pada tubuh manusia. Jantung selalu berdetak selama manusia masih hidup dan akan berhenti setelah manusia meninggal dunia. Ketika jantung tidak bisa lagi berfungsi secara normal akan mengakibatkan penyakit yang sangat parah dan aktivitas tidak bisa berjalan seperti biasanya

Penyakit jantung masih menjadi penyakit pembunuh nomor satu di Amerika Serikat. Penyakit jantung tidak mengenal batasan usia, mulai dari bayi, anak-anak, remaja hingga manula memiliki resiko terkena penyakit jantung. Lalu pertanyaan yang sering timbul adalah Apa saja penyakit jantung, bagaimana gejalanya, apa penyebab penyakit jantung dan bagaimana cara penanganannya
.

Mengenal Penyakit Jantung


Kebanyakan orang menggolongkan semua jenis penyakit kardiovaskular ke dalam satu kategori, yakni serangan jantung. Namun, seringkali kita tidak menyadari bahwa serangan jantung adalah hasil akhir dari berbagai jenis penyakit jantung. Mengalami serangan jantung merupakan implikasi dari penyakit jantung. Istilah kardiovaskular sendiri merujuk pada jantung dan pembuluh darah yang memasok darah ke jantung. Setiap masalah baik pada jantung atau pembuluh darah yang memasok darah ke jantung dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular. Berikut adalah beberapa jenis penyakit jantung yang perlu Anda waspadai, seperti dilansir Boldsky.

Pertama adalah Penyakit Jantung Koroner atau Arteri Koroner, Penyakit Jantung Koroner atau Arteri Koroner adalah penyempitan pembuluh darah kecil yang memasok darah dan oksigen ke jantung. Ini disebabkan oleh pembentukan plak di dinding arteri, dikenal pula sebagai pengerasan arteri. Paling umum dinding arteri ini menebal akibat akumulasi lemak. Kondisi ini menghambat jumlah darah yang masuk ke jantung dan meningkatkan tekanan darah. Pembentukan plak ini dapat menyertai perpaduan pradisposisi genetik dan pilihan gaya hidup. Faktor risiko mencakup usia, jenis kelamin, riwayat genetik dan ras. Faktor lain yang memengaruhi kemungkinan CCHD mencakup kolesterol tinggi, merokok, penyalahgunaan substansi dan masalah berat badan. Jangan biarkan seseorang yang mengalami Jantung Koroner untuk tidak periksa ke dokter, karena penyakit ini dapat mengakibatkan serangan jantung bahkan kematian
Penyakit Kedua adalah Penyakit Trachycardia. Trachycardia pada dasarnya adalah istilah medis untuk peningkatan denyut jantung. Palpitasi dan detak jantung yang tinggi dapat disebabkan karena beberapa alasan seperti merokok, alkohol dan stres.
Keenam adalah Gagal Jantung, Gagal Jantung Kongestif adalah kondisi ketika jaringan tidak menerima cukup oksigen untuk sementara waktu. Pemompaan jantung melemah akibat berbagai penyebab dan menyebabkan pencadangan darah dan meningkatkan tekanan dalam pembuluh darah. Peningkatan tekanan ini kemudian memaksa cairan dari pembuluh darah ke dalam jaringan tubuh. Akibatnya Jantung tidak dapat memompa darah dan berhenti bekerja. Jika dibiarkan tidak diobati, ketidakmampuan memompa darah ke seluruh tubuh dapat mengancam nyawa. Karena efeknya pada penderita adalah seseorang akan kehilangan banyak darah, terkejut atau bahkan terkena gangguan paru paru.

Ketujuh enik, Enik juga dapat berpengarung pada serangan penyakit jantung. Hanya etnik-etmik tertentu yang mempunyai resiko penyakit jantung.
Kesembilan Merokok , Merokok sebatang sehari dapat mempengaruhi kesehatan dan dapat meningkatkan resiko penyakit jantung koroner sebanyak 50% dibanding dengan tidak merokok sama sekali.
Inilah bebrapa faktor yang dapat menyebabkan terserangnya penyakit jantung, diantara faktor-faktor tersebut ada yang dapat dihindari dan juga tidak bisa atau sulit untuk dihindari, untuk itu kita harus sering berolah raga untuk menjaga kesehatan jantung, karena sehat itu mahal
  1. Asap rokok atau kandungan yang terdapat pada rokok mempengaruhi pembuluh darah dan mengurangi jumlah oksigen yang masuk ke dalam  darah. Akibatnya kerja pembuluh darah menjadi tersumbat.
  1. Hindari kolesterol tinggi. Kolesterol tinggi mengakibatkan lemak menumpuk di pembuluh darah koroner yang berdampak pada penyumbatan pembuluh darah. Anda bisa mengkonsumsi makanan dengan kadar kolesterol yang rendah seperti mengkonsumsi kedelai, ikan, seafood, sayur mayur dan buah-buahan.
  1. Hindari stres.  Stres ternyata dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan ini memberikan peluang untuk terkena penyakit jantung. Anda bisa melakukan penanganan dengan cara melakukan manajemen stres untuk hidup Anda.
Selanjutnya Prosedur Kateter, Bergantung pada keparahan kondisi, bedah dengan invasi minimal juga tersedia. Prosedur ini mencakup angioplasti atau pembidaian intrakoroner.
Apa yang dapat diharapkan dari Fibrilasi Atrial?
Menyiapkan Ablasi Fibrilasi Atrial
Bedah Katup Jantung
Obat-obatan


Ketiga adalah penyakit  Otot Jantung, Otot-Otot jantung pada dasarnya juga dapat melemah. Dalam hal ini, fungsi otot-otot jantung akan melambat sehingga tidak mampu memompa darah yang cukup untuk tubuh. Akibatnya jantungpun tidak mampu bekerja dengan baik.

Keempat adalah penyakit Katup Jantung. Jantung memiliki 4 katup. Katup katup tersebut memiliki fungsi fungsi yang berbeda. Jika satu atau lebih dari satu katup jantung tidak bekerja dengan baik, jantung akan mengalami kendala dalam pekerjaannya. Yang biasaya dapat mengalami stroke atau angina.

Kelima adalah Bradikardia, Bradikardia adalah suatu kondisi medis yang ditandai dengan denyut jantung yang lebih lambat daripada denyut jantung normal. Biasanya jantung orang dewasa berdetak sebanyak 60 sampai 100 kali per menit pada kondisi istirahat. Pada bradikardia, jantung biasanya berdetak kurang dari 60 detakan per menit karena adanya gangguan impuls elektrik yang mengatur detak jantung. Hal ini dapat menjadi masalah yang serius apabila jantung tidak cukup memompa darah yang kaya akan oksigen ke tubuh. Namun, pada sebagian orang, keadaan ini tidak menyebabkan terjadinya gejala ataupun komplikasi. Bradikardia dapat dirawat dengan menggunakan alat pemacu jantung yang diimplantasi. Ada tiga jenis bradikardia yang dibedakan berdasarkan mekanisme penyebabnya: Sinus Bradikardia (suatu denyut jantung perlahan yang abnormal karena malfungsi dari pemacu jantung alami, nodus sinus), Sindroma Sinus Sakit (suatu denyut jantung perlahan yang abnormal karena malfungsi dari pemacu jantung alami, nodus sinotrialis) dan Blokade Jantung (suatu denyut jantung perlahan yang abnormal karena adanya hambatan impuls elektrik pada sistem konduksi jantung).


Gagal jantung sering terjadi ketika jantung tidak dapat memompa darah dan berhenti bekerja. Hal ini bisa terjadi ketika seseorang kehilangan banyak darah, terkejut atau bahkan karena gangguan paru-paru.
Ketujuh adalah penyakit jantung bawaan. Beberapa bayi dilahirkan dengan jantung yang lemah atau lubang di jantung mereka. Kondisi tersebut dapat diperbaiki dengan operasi, tetapi tidak selalu berhasil. Kerusakan Septal Atrial (ASD) adalah salah satu dari banyak kerusakan jantung di mana dinding atria (bilik atas jantung) tidak menutup sepenuhnya. Kondisi ini bersifat bawaan, berarti bahwa kerusakan telah terjadi sejak kelahiran. Selama kehamilan, sirkulasi jantung janin memintas paru-paru melalui sebuah lubang di antara kedua atria. Pada kelahiran, lubang ini tertutup sehingga memungkinkan darah mengalir melalui ventrikel ke paru-paru. Apabila terdapat ASD, lubang tersebut tidak tertutup sepenuhnya sehingga memungkinkan darah mengalir dari atria kiri ke kanan. Pintasan ini dapat menyebabkan darah memintas paru-paru sehingga menyebabkan pembentukan tekanan dalam paru-paru.

Penderita ASD menghadapi risiko perkembangan komplikasi yang lebih serius di kemudian hari saatremaja, termasuk gagal jantung, fibrilasi atrial, hipertensi paru-paru, sirkulasi berlebihan di paru-paru dan stroke.

Kedelapan adalah Penyakit serebovaskuler. Penyakit ini adalah penyakit dimana terjadi hambatan dalam sirkulasi darah dari jantung ke otak, kondisi itu disebut penyakit serebrovaskular. Jenis penyakit jantung ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan stroke pada otak.

Kesembilan adalah penyakit angina. Angina adalah istilah medis yang menggambarkan rasa sakit dan sesak di sekitar dada. Ini dikarenakan dada Anda tidak mendapatkan cukup oksigen. Kondisi ini paling sering disebabkan oleh penyumbatan kecil di arteri jantung atau koroner.

Kesepuluh adalah Penyakit Jantung Rematik. Sebuah jenis tertentu dari infeksi bakteri di masa kecil dapat menyebabkan mempengaruhi sendi dan katup jantung. Masalah jantung mulai muncul di usia dewasa. Satu-satunya obat sering penggantian katup jantung dengan bantuan operasi.

Kesebelas adalah penyakit Aterosklerosis, Aterosklerosis adalah sebuah gangguan umum di mana terjadi pengerasan arteri. Ini disebabkan oleh pembentukan endapan lemak, kolesterol dan substansi lain, yang bersama-sama dikenal sebagai plak di dinding arteri selama bertahun-tahun. Pembentukan plak di dinding arteri terjadi seiring berjalannya waktu, faktor gaya hidup seperti merokok, makanan tinggi lemak, minum alkohol berlebihan dan kurang olah raga turut berkontribusi pada kekakuan arteri dan tingkat kolesterol darah yang tinggi. Dampak dari aterosklerosis dapat mengancam nyawa. Akibat aterosklerosis yang paling lazim adalah tekanan darah tinggi. Dengan pengerasan arteri dan pembentukan plak, aliran darah terhalang sehingga tidak dapat dialirkan secara efektif ke berbagai bagian tubuh. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan jaringan atau kematian, yang dikenal pula dengan nekrosis. Pembekuan darah dapat terbentuk di dalam arteri dan juga menyebabkan jalan aliran terhalang. Jika potongan plak terlepas dari dinding arteri dan pindah ke pembuluh darah yang lebih kecil, hal ini dapat menyebabkan penyumbatan lain di aliran darah. Dalam kasus yang lebih serius, aneurisme (atau tonjolan dalam pembuluh darah) yang terbentuk akibat tekanan darah tinggi dapat pecah dan menyebabkan orang mengalami pendarahan internal hingga nyawanya tidak dapat terselamatkan.

Penyakit kedua belas dari jantung adalah aritmia. Aritmia yang pada umumnya dikenal sebagai desiran jantung, adalah kondisi di mana laju detak jantung terlalu cepat, terlalu lambat atau tidak teratur. Takikardia adalah kondisi di mana jantung berdetak terlalu cepat. Bradikardia terjadi ketika detak jantung terlalu lambat. Aritmia tidak berbahaya, yang lainnya dapat mengancam nyawa. Beberapa aritmia dapat menyebabkan jantung tidak memompakan cukup darah ke tubuh, sehingga menyebabkan kemungkinan kerusakan pada otak, jantung dan organ vital lainnya.

Aritmia dapat disebabkan oleh serangan jantung sebelumnya. Kondisi lain yang juga merusak sistem listrik jantung mencakup tekanan darah tinggi, penyakit jantung koroner dan gagal jantung. Kebiasaan gaya hidup tidak sehat seperti merokok, peminum berat, terlalu banyak kafein dan penyalahgunaan obat-obatan juga dapat menyebabkan aritmia.

Salah satu bentuk artmia adalah Fibrilas Atrial. Fibrilasi Atrial adalah bentuk aritmia paling sering terjadi di mana terdapat masalah dengan laju irama detak jantung. Akibat tidak teraturnya sinyal listrik, atria (bilik atas jantung) berkontraksi dengan cepat dan tidak teratur. Akibatnya, darah berkumpul di atria dan tidak dipompakan sepenuhnya ke dalam ventrikel (bilik bawah jantung). Jika dibiarkan tidak diperiksa, AF dapat meningkatkan risiko stroke. Dalam beberapap kasus, AF dapat menyebabkan nyeri dada atau gagal jantung.

Penyakit ke tiga belas adalah Darah Tinggi, Saat jantung memompakan darah, jumlah tenaga darah yang ditekan terhadap dinding arteri disebut "tekanan darah". Tekanan Darah Tinggi yang dikenal pula dengan hipertensi terjadi ketika tekanan darah terus menerus tinggi dan bertahan selama satu waktu. Dengan aliran darah yang tetap tinggi, dinding arteri meregang melewati batas sehatnya. Semakin banyak tenaga yang digunakan untuk memompa darah ke seluruh tubuh, semakin banyak arteri yang meregang. Dalam jangka panjang, banyak masalah yang akan timbul bersamaan dengan tekanan darah tinggi. Meregangnya arteri secara terus menerus dapat menyebabkan pecahnya pembuluh darah yang bisa menyebabkan stroke atau aneurisme>

Rasa sakit vaskular terjadi ketika arteri terus menerus meregang, menciptakan robekan mikro di dinding arteri dan pembuluh darah. Robekan ini akhirnya memerangkap plak, kolesterol dan sel-sel darah ketika mereka melewati arteri. Pembentukan plak dapat menyebabkan gumpalan darah yang memotong atau menurunkan pasokan darah ke seluruh tubuh. Potongan pembentukan plak juga dapat terlepas dan menghalangi pembuluh darah, menyebabkan serangan jantung atau stroke. Arteri yang menyempit juga dapat mencegah darah yang mengandung oksigen untuk menjangkau berbagai bagian tubuh, menyebabkan kerusakan pada jaringan dan organ.

Pembentukan dan penyempitan arteri juga berarti bahwa jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Dalam waktu panjang, jantung itu sendiri dapat rusak akibat pengeluaran upaya paksa berlebihan. Hal ini dapat menyebabkan gagal jantung atau kerusakan pada otot atau katup jantung.

Pada peningkatan tekanan, pembuluh darah di mata dapat menyembur atau mengalami pendarahan, sehingga menyebabkan penurunan penglihatan atau bahkan kebutaan.

Penyakit ke Empat belas adalah Kerusakan Septal Ventrikel adalah adanya satu atau lebih lubang dalam ventrikel jantung. Ventrikel adalah dua bilik besar yang menerima darah dari atria (bilik yang lebih kecil dalam jantung) dan berkontraksi untuk memompa darah yang ada di dalam keluar jantung dan ke seluruh organ tubuh. Lubang antara kedua ventrikel sering kalo ada saat kelahiran tapi menutup dalam waktu beberapa minggu. Jika lubang tersebut tidak tertutup, maka dapat menyebabkan komplikasi dan masalah jantung, termasuk gagal jantung.

Ketika lubang dalam dinding antara ventrikel tidak tertutup, maka dapat menyebabkan terlalu banyak darah mengalir ke paru-paru dan menyebabkan gagal jantung. Kerusakan Septal Ventrikel seing kali merupakan masalah bawaan, berarti bahwa sudah ada sejak kelahiran. Dalam kebanyakan kasus, kerusakan ini pulih dengan sendirinya saat bayi tumbuh besar, namun ada beberapa kasus di mana lubang dalam jantung tidak tertutup dan memerlukan perhatian dan pengamatan terus menerus.

Gejala Penyakit Jantung


Gejala-gejala yang dirasakan jika mengalami penyakit jantung koroner antara lain rasa sakit atau nyeri di dada di mana kebanyakan orang menyangka itu hanya sebagai gangguan pencernaan. Lalu gejala lain yaitu merasa tertekan di tengah dada selama 30 detik sampai 5 menit. Hal lainnya adalah keringat dingin, berdebar-debar, pusing, dan merasa mau pingsan. Gejala ini tidak selalu dirasakan penderitanya. Tanda peringatan lain adalah napas tersengal-sengal pada saat berolahraga.

Selama beberapa bulan sebelum serangan jantung biasanya penderita penyakit jantung sering merasa sangat lelah. Jangan menganggap gejala ini disebabkan oleh kurang tidur dan stres akibat pekerjaan.

Rasa nyeri atau rasa ditekan di dada, yang disebut angina, memberikan peringatan kepada setengah dari mereka yang menderita serangan jantung. Beberapa orang mengalami napas tersengal-sengal atau kelelahan dan perasaan lunglai sebagai gejalanya, mengindikasikan bahwa jantung tidak mendapatkan cukup oksigen karena penyumbatan koroner.

Biasanya beberapa hari menjelang mengalami serangan jantung hebat, seseorang akan mengalami kontraksi otot secara tiba-tiba di dada yang merupakan serangan kecil atau serangan jantung ringan. Serangan jantung ringan umum terjadi sebelum serangan besar beberapa hari kemudian.

Penyebab Penyakit Jantung


Penyakit Jantung yang ada di dunia ini, tentu tak begitu saja ada atau timbul. Penyakit jantung ini disebabkan oleh beberapa faktor. Faktor faktor tersebut diantaranya adalah Faktor Keturunan atau genetik yang tidak dapat dirubah dan Faktor gaya hidup tak sehat.
Pada faktor genetik, sangat tergantung pada tinggi rendahnya kadar lipoprotein dalam darah. Semakin tinggi kadarnya, maka resiko terkena penyakit jantung juga besar. Sebuah penelitian menyebutkan laki-laki lebih beresiko terkena penyakit jantung. Perempuan memiliki hormon estrogen yang mencegah terjadinya penyempitan pembuluh darah. Faktor usia, semakin tua seseorang kadar kekenyalan pembuluh darah akan berkurang dan ini dapat berpengaruh pada kesehatan jantung.

Gaya hidup yang tidak sehat seperti gemar merokok, meminum minuman beralkohol, fast food terlalu sering, obsitas, mengkonsumsi makanan berkolesterol tinggi dan stress dapat menjadi penyebab penyakit jantung.
Dari gaya hidup yang tidak sehat timbul beberapa kejadian yang membuat terjadinya penyakit jantung.
Pertama adalah hipertensi, Peningkatan tekanan darah tinggi mudah untuk diketahui dan dapat diatasi dengan diet dan gaya hidup sehat atau minum obat. Tekanan darah tinggi biasanya tidak menunjukan gejala oleh sebab itu diperlukan pemeriksaan secara rutin

Kedua adalah Kolestrol. Kolestrol tinggi dapat menyebabkan penyakit jantung, ini dikarenakan penumpukan lemak pada arteri  yang menyebabkan menyempitnya arteri dan membuat jantung sulit untuk memompa darah ke seluruh tubuh. satu-satunya untuk mengetahui tingkat kolestrol adalah dengan diperiksa. Jika anda memiliki kolestrol diatas 5mm/L maka anda memiliki tingkat kolestrol tinggi, untuk mendapatkan perubahan diet dan gaya hidup sehat dapat membantu.

Ketiga adalah Menopause, Manopause dapat menyebabkan penumpukan lemak yang menyebabkan kolestrol, hampir setengah wanita diatas 55 tahun mengalami ini.
Keempat adalah Diabetes, Diabetes dapat mempengaruhi jantung dan dapat memperburuk tekanan darah tinggi. Akan tetapi dengan pengobatan yang tepat atau diet dan melakukan gaya hidup sehat dapat membantu perubahan menjadi lebih baik.
Kelima adalah Usia dan jenis kelamin, Usia dan jenis kelamin mempunyai andil dalam serngan penyakit jantung, terutama usia dapat memberi perbedaan besar pada kesehatan jantung. seiring bertambahnya usia resiko serangan jantung dapat meningkat.
Keenam adalah Berat dadan, Berat badan berlebih dapat meningkatkan resiko penyakit jantung, dan juga dapat meningkatkan resiko tekanan darah tinggi, diabetes, dan kolestrol tinggi. Ini disebabkan oleh penumpukan lemak dalam tubuh yang berlebih.
Kedelapan Stres, Sebenarnya setres tidak berpengaruh secara langsung terhadap penyait jantung, akan tetapi kebanyak orang khususnya perokok akan merikok ketika mengalami stres, atau juga makan junk food dan minum minuman beralkohol inilah yang bisa menyebabkan penyakit jantung.

Kesepuluh Riwayat keluarga, Jika Ayah, ibu, saudara atau saudari memiliki penyakit jantung, hal ini dapat menjadi faktor anda terserang penyakit jantung bahkan bisa lebih tinggi hal ini dapat terjadi jika sang ayah atau saudara terserang penyakit jantung sebelum usia 55 tahun dan ibu atau saudari sebelum usia 65 tahun.

Kesebelas Alkohol, Minum minuman beralkohol dapat meningkatkan resiko tekana darah tinggi dan menyebabkan irama jantung dan berat badan tidak normal.

Penangangan Penyakit Jantung


Cara untuk menangani penyakit jantung adalah dengan menjaga pola hidup sehat. Terutama bagi Anda yang memiliki penyakit jantung karena keturunan. Bagi Anda yang ingin terhindar dari penyakit jantung, Anda bisa meninggalkan pola hidup yang tidak sehat seperti beberapa hal di bawah ini:
Jelaslah penyebab penyakit jantung dan penanganannya sangat berhubungan, dengan menghindari penyebabnya merupakan solusi untuk penanganan penyakit jantung secara alami. Lebih baik lagi menghindari daripada mengobati.

Cara Pengobatan Penyakit Jantung


Selain cara penanganan menghindari Penyakit jantung itu sendiri, ketika seseorang sudah terkena penyakit jantung ada hal yang perlu dilakukan untuk mengobati penyakit Jantung diantaranya
Pertama untuk penyakit Jantung Koroner dengan Obat-obatan
Pasien bisa diminta untuk mengonsumsi obat-obatan melawan kolesterol, tekanan darah tinggi dan diabetes. Penyebab utama Penyakit Jantung Koroner ini dapat disembuhkan dengan obat-obatan. Bergantung pada keparahan CHD, dokter dapat merekomendasikan pejamu obat-obatan termasuk penghambat beta, penghambat ACE, diuretika, penghambat saluran kalsium, aspirin, nitrat dan statin. Ini akan membantu penurunan tekanan darah dan meningkatkan aliran darah ke jantung.
Selain itu adapula dengan cara Bedah Arteri Koroner
Pencangkokan Pintasan Arteri Koroner (CABG) adalah prosedur yang digunakan untuk memintas arteri koroner yang terhalang. Untuk meningkatkan aliran darah ke otot jantung dan menghilangkan nyeri dada (angina), pembedahan ini merupakan prosedur "pembukaan jantung" serius bagi pasien dengan kegagalan jantung. Dalam kebanyakan kasus, pencangkokan pintasan menggunakan perpaduan arteri toraks internal dan vena safena dari kaki. Saat prosedur ini dilakukan, pasien tersambung dengan mesin jantung-paru-paru dan jantung dihentikan.
Angioplasti Balon adalah proses di mana sebuah balon dikembangkan di dalam arteri yang terhalang, sering kali menghasilkan pembentukan kalsium dan lemak di dalam dinding arteri. Balon dikempiskan dalam waktu singkat, sehingga memberikan ruang yang lebih luas bagi darah untuk mengalir. Dokter juga dapat meletakkan sebuah bidai, mata jaring kawat lunak di dalam arteri untuk memastikan bahwa arteri tetap terbuka. Ini biasanya merupakan pilihan pertama bagi para pasien yang menderita serangan jantung
Yang kedua untuk mengobati Aterosklerosis, Perubahan gaya hidup berdampak besar pada perkembangan aterosklerosis. Karena aterosklerosis tidak dapat dihilangkan, mengubah gaya hidup tidak sehat dapat membantu mencegah memburuknya kondisi. Perubahan gaya hidup yang positif seperti menghindari konsumsi makanan berlemak, membatasi konsumsi alkohol setiap hari, berolah raga dan berhenti merokok, semuanya membantu memperlambat dampak dan mencegah memburuknya aterosklerosis.
Obat-obatan untuk mengobati kolesterol tinggi dapat memperlambat pembentukan plak di dinding arteri, sehingga memperlambat aterosklerosis. Para dokter juga dapat meresepkan obat-obatan antitrombosit yang mencegah pembentukan pembekuan darah. Obat-obatan ini dipadukan dengan gaya hidup sehat, dapat membantu orang menghindari masalah terkait seperti gagal jantung dan stroke.
Ketiga adalah Pengobatan Fibrilasi Atrial. Pengobatan Direkomendasikan untuk Fibrilasi Atrial. Ablasi Fibrilasi Atrial adalah prosedur umum yang digunakan untuk memperbaiki bentuk aritmia ini. Ablasi merupakan prosedur bedah dengan invasi dengan membuat potongan kecil pada jantung untuk menyela hantaran impuls listrik tidak normal. Ketika jaringan scar terbentuk, maka ini akan menghalangi impuls listrik tidak normal yang menjelajah seluruh jantung. Hal ini dapat dicapai melalui berbagai teknik seperti frekuensi radio, gelombang mikro, laser dan cryoablation (pengobatan dingin pada jaringan yang membeku).
Diperlukan waktu tiga hingga enam jam untuk menuntaskan prosedur ablasi, namun demikian prosedur yang rumit dapat memakan waktu lebih lama. Pasien mungkin akan merasakan sedikit ketidaknyamanan selama prosedur ini ketika pewarna (digunakan untuk menyorot jalur yang terhalang) disuntikkan atau ketika kateter diaktifkan.
Bergantung pada kondisi penderita, pasien dapat meninggalkan rumah sakit beberapa jam setelah pembedahan. Namun demikian, beberapa kasus memerlukan satu hingga tiga hari masa tinggal di rumah sakit untuk pemantauan lebih jauh.
Pasien harus berhenti mengonsumsi makanan dan minuman delapan hingga dua belas jam sebelum pembedahan. Obat-obatan aritmia juga harus dihentikan selama periode sebelum prosedur, sebagaimana direkomendasikan oleh dokter Anda.
Keempat adalah untuk pengobatan gagal jantung. Pengobatan Yang Tersedia untuk Gagal Jantung
Bergantung pada kasus gagal jantung, terdapat berbagai opsi pengobatan.
Untuk penyakit katup, disarankan bedah katup. Bergantung pada luas kerusakan pada katup jantung, katup harus diperbaiki atau diganti.
Memperbaiki sebuah katup melibatkan penjahitan sebuah cincin di sekitar dinding katup untuk mengencangkannya. Prosedur ini juga dapat mencakup pemotongan, pemendekan atau membuat katup lebih kuat untuk memastikan bahwa katup terbuka dan tertutup dengan benar.
Jika sebuah katup tidak dapat diperbaiki, maka dapat diganti dengan katup prostetik. Katup prostetik bisa berupa katup mekanis atau biologis (di mana jaringan diambil dari sapi, babi atau donor manusia). Pasien dapat membahas bersama dokter jenis katup apa yang tepat bagi mereka berdasarkan usia, pekerjaan, ukuran katup, jumlah katup yang diperlukan dan faktor lain.
Obat-obatan pada umumnya diresepkan pada mereka yang menderita gagal jantung. Beragam obat-obatan diresepkan untuk mengobati berbagai gejala atau faktor yang berkontribusi.
Antigumpal dikenal juga dengan pengencer darah, diresepkan untuk mencegah pembentukan gumpalan darah. Ini tidak mengencerkan gumpalan darah yang ada namun mencegah gumpalan darah yang ada untuk berkembang menjadi lebih besar. Obat-obatan lain yang bekerja serupa adalah Bahan Antitrombosit yang mencegah trombosit darah saling menempel.
Penghambat Enzim Pengonversi Angiotensin (ACE) diresepkan untuk memperluas pembuluh darah, sehingga lebih memudahkan darah untuk mengalir dan berkontribusi pada lebih sedikit upaya jantung. Penghambat Reseptor Angiotensin II juga digunakan untuk memperkecil dampak Angiotensin II pada jantung dan pembuluh darah, sehingga lebih memudahkan darah untuk mengalir.
Bahan Penghalang Beta-Adrenergic atau yang umumnya dikenal sebagai penghambat beta, menurunkan laju jantung dan keluaran kardiak, memungkinkan jantung untuk tidak mengeluarkan lebih banyak energi dan tenaga. Ini biasanya diresepkan pada mereka yang menderita tekanan darah tinggi atau aritmia.
Diuretika digunakan untuk membersihkan tubuh dari cairan berlebihan melalui buang air kecil. Ini diresepkan ketika terdapat kelebihan cairan yang terbentuk dalam tubuh sehingga menyebabkan jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Dengan mengeluarkan kelebihan air di dalam tubuh, diuretika membantu penurunan tekanan darah dan pengeluaran tenaga pada jantung.
Vasodilator yang dikenal pula dengan Nitrat diresepkan untuk mengendurkan pembuluh darah sehingga lebih memudahkan darah untuk mengalir ke seluruh tubuh dan mengurangi pekerjaan jantung. Nitrogliserin adalah jenis vasodilator yang biasanya diresepkan. Obat-obatan ini membantu mengobati angina (nyeri dada).
Obat-obatan penurun kolesterol seperti statin, membantu menurunkan kolesterol yang menyumbat arteri dan dinding pembuluh darah. Obat-obatan ini membantu berbagai organ seperti hati untuk menghancurkan kolesterol dalam tubuh secara lebih efektif.
Kelima untuk mengobati Hipertensi, Tekanan darah tinggi dapat diturunkan dengan perpaduan perubahan gaya hidup yang sehat dan obat-obatan. Obat-obatan untnuk tekanan darah tinggi mencakup penghambat Beta , penghambat ACE, antagonis Angiotensin, penghambat saluran kalsium (CCB), penghambat Alfa, penghambat Alfa-beta, penghambat sistem syaraf, Vasodilator. Bergantung pada perorangan, berbagai kombinasi obat-obatan dapat diresepkan.
Penting bagi orang dengan tekanan darah tinggi untuk menjalani gaya hidup sehat untuk menurunkan tekanan darah tingginya. Beberapa langkah untuk menurunkan tekanan darah tinggi mencakup pengurangan jumlah konsumsi garam dan natrium, berhenti merokok, membatasi konsumsi alkohol, aktif secara fisik dan menjaga berat badan sehat.
Keenam Pengobatan Kerusakan Septal Ventrikel, Tidak semua kasus Kerusakan Septal Ventrikel harus diobati, pengamatan teratur saja sudah memadai dalam kasus sedang. Bayi memerlukan pemeriksaan yang lebih sering dan teratur sedangkan anak-anak yang sudah lebih besar hanya perlu datang untuk diperiksa satu kali dalam setiap beberapa tahun.
Dalam kasus ketika terdapat kelebihan caitan dalam paru-paru, bayi dirawat dengan diuretika yang membantu membuang semua kelebihan cairan. Ini biasanya diresepkan pada pasien yang menunjukkan gejala gagal jantung. Pasien juga dapat diresepkan obat-obatan untuk tekanan darah tinggi untuk menurunkan tekanan darah dan mengurangi pengeluaran tenaga berlebihan pada jantung.
Dalam kasus yang sangat jarang terjadi, pembedahan dilakukan untuk menutup lubang dalam dinding ventrikel. Selama kateterisasi kardiak, di mana kateter dimasukkan ke dalam bilik jantung, lubang dalam dinding dapat ditutup dengan penambalan. Namun demikian, terdapat risiko dalam prosedur ini yang harus dibahas terlebih dahulu dengan dokter Anda.
Adapun dari semua penyakit jantung yang ada adalah pencegahan lebih penting, ketika sudah terkena penyakit. Ada penyakit jantung yang tidak bisa diobati maka gaya hidup sehat lah yang menjadi kunci dari semuanya. Konsultasikan kesehatan jantung ketika terjadi kejanggalan. Jaga kesehatan jantung kita demi kehidupan yang lebih baik.


Diambil dari beberapa sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar